Penjadwalan Distribusi BBM Untuk Self Propelled Oil Barge (SPOB) Berbasis Metode Analytic Hierarchy Process
Pitarsono Yulihartanto
Pelaksanaan kegiatan operasional di area offshore pada perusahaan eksplorasi dan eksploitasi minyak dan gas bumi membutuhkan bahan bakar yang cukup banyak. Bahan bakar ini sebagian besar digunakan untuk mobilisasi berbagai jenis kapal sebagai fuel object dan operasional harian proses produksi. Terdapat beberapa parameter yang menjadi dasar penjadwalan pengisian BBM pada fuel object yang selama ini disusun oleh koordinator departemen fuel management, namun setiap koordinator dapat menyusun penjadwalan berbeda-beda berdasarkan pada pengalaman dan subjektifitas masing-masing. Oleh karena itu sangat diperlukan suatu metode yang terstruktur untuk menentukan parameter standar dalam rangka pengambilan keputusan penyusunan penjadwalan pengisian BBM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui parameter apa saja yang menjadi dasar pertimbangan dalam penjadwalan pengisian BBM dan mengembangkan suatu sistem agar keputusan penjadwalan yang diambil bisa terukur dan dipertanggungjawabkan dengan baik. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah rating approach Analytical Hierarchy Process (AHP). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa parameter yang menjadi dasar pertimbangan dalam pengambilan keputusan penjadwalan pengisian BBM adalah fuel remaining day fuel object, prioritas operasi, akses menuju fuel object dan jarak SPOB dengan fuel object. Berdasarkan analisis implementasinya, metode penjadwalan dengan menggunakan rating approach AHP dapat memberikan jadwal yang konsisten, terukur, dapat dipertanggungjawabkan, dan sangat mudah diimplementasikan.
Kata kunci: Analytical Hierarchy Process; Fuel Object; Penjadwalan; SPOB