Magister Teknik Sistem (MeTSi)– FT UGM menyambut kedatangan 173 mahasiswa dan 17 dosen dan tenaga kependidikan dari Fakultas Teknik dan Komputer Universitas Baturaja (FTK UNBARA) Palembang dalam rangka Kunjungan Kuliah Lapangan pada Rabu (11/06). Peserta kunjungan berasal dari tiga program studi, yaitu Teknik Lingkungan, Teknik Sipil, dan Teknik Informatika. Acara yang diselenggarakan di Gedung Prof. Rooseno Smart Green Learning Center (SGLC) Fakultas Teknik UGM ini dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan pemutaran video profil Fakultas Teknik & video profil MeTSi.
Berita

Eco Enzyme adalah cairan serbaguna hasil fermentasi limbah organik seperti kulit buah dan sayuran dengan gula dan air, yang dikenal ramah lingkungan dan memiliki banyak manfaat. Proses pembuatannya sederhana namun membutuhkan waktu sekitar tiga bulan, menghasilkan cairan berwarna cokelat dengan aroma khas asam manis. Eco Enzyme dapat digunakan sebagai pembersih alami, pupuk cair, pengusir hama, hingga penghilang bau, sehingga membantu mengurangi penggunaan bahan kimia sekaligus mengolah sampah organik rumah tangga menjadi sesuatu yang bermanfaat dan sebagai wujud nyata dalam ikut aksi selamatkan bumi dari ancaman sampah.
Magister Teknik Sistem FT-UGM menyambut kedatangan 137 mahasiswa Teknik Lingkungan ITERA dalam rangka Kunjungan Kuliah Lapangan yang dilaksanakan pada Rabu (30/04) di Gedung Prof. Roosseno Smart and Green Learning Center (SGLC) Fakultas Teknik UGM. Acara dibuka dengan pengenalan singkat, pemutaran video mengenai selayang pandang MeTSi, dan safety induction.
Wakil Dekan Fakultas Teknik UGM, Prof. Dr. Ir. Sugeng Sapto Surjono, S.T., M.T., IPU. ASEAN Eng. menyambut delegasi ITERA dengan hangat dengan memberi motivasi kepada mahasiswa ITERA untuk terus semangat berproses. Kesempatan berkuliah di Fakultas Teknik UGM akan terus terbuka bagi mahasiswa yang memiliki tekad besar untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Mahasiswa diperbolehkan menjelajahi fasilitas-fasilitas yang ada di lingkungan Fakultas Teknik UGM, harapannya kegiatannya ini dapat menambah wawasan keilmuan dan motivasi untuk terus belajar di kemudian hari.
Program Kampung Iklim (ProKlim) adalah program nasional dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang bertujuan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca (GRK) dan meningkatkan ketahanan masyarakat terhadap perubahan iklim.
Terkait hal itu, Magister Teknik Sistem mengadakan kegiatan pengabdian kepada Masyarakat (PkM) yang bertempat di Dusun Blumbang, Banjararum, Kalibawang, Kulonprogo, DIY., dengan tema “Peningkatan Kapasitas Kelompok Kerja Program Kampung Iklim”. Kegiatan PkM ini dibuka dengan penyelenggaraan workshop & pelatihan selama 2 hari (26-27 April 2025) yang diikuti 30 peserta yang berasal dari anggota kelompok kerja Program Kampung Iklim di dusun Blumbang.
11 Wisudawan Magister Teknik Sistem (MeTSi) mengikuti acara Pelepasan Lulusan dalam rangka Wisuda Program Pascasarjana UGM Periode III T.A. 2024/2025 23 April 2025 yang dilaksanakan di Auditorium Gedung SGLC-FT UGM. Fakultas Teknik UGM melepas lulusan program magister sebanyak 209 wisudawan dengan rerata Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3.76 dan masa studi 2 tahun 5 bulan.
- Andhika Fathoni Kurniawan, S.Tr.T., M.Eng.
- Annisa Hasna Bilqis Azizah, S.T., M.Eng.
- April Riani Salyati, S.T., M.Eng.
- Arief Darmawan, S.T., M.M., M.Eng., IPM.
- Dwi Wiji Lestari, S.Si, M.Eng.
- Khoirul Multazam, S.Tr.T., M.Eng.
- Kornelis Kopong Ola, S.T., M.Eng.
- Lintang Timur, S.T., M.Eng.
- Mayan Wisnu Surya Pambudi, S.Si., M.Eng.
- Mira Ulyatus Salsabela, S.Tr.T., M.Eng.
- Yishmael Nashara Enos Bella Harefa, S.Si., M.Eng.
Prof. Ir. Bertha Maya Shopa, S.T., M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN Eng. menyampaikan selamat kepada para Wisudawan, semoga perjuangan yang telah ditempuh selama berproses di UGM hingga titik ini memberikan kesan baik. Kelulusan bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan momen untuk memimpin, berkontribusi, dan memberikan dampak positif yang lebih luas untuk Indonesia. Fakultas Teknik UGM selalu menyambut dan mendukung alumni sebagai bagian dari keluarga Gadjah Mada untuk mengabdi kepada negeri.
Salah satu tantangan yang dihadapi oleh dunia industri saat ini adalah kewajiban untuk melakukan usaha-usaha pengurangan emisi karbon yang dihasilkan oleh kegiatan bisnis mereka. Berbagai metode telah dikembangkan dalam melakukan program Carbon Capture, Utilization and Storage (CCUS) di dunia industri. Menjawab tantangan ini, para peneliti di Pusat Studi Energi Universitas Gadjah Mada, yang juga merupakan dosen Program Studi Magister Teknik Sistem FT UGM, mengembangkan inovasi pemanfaatan mikroalga sebagai solusi penyerapan karbon pada industri. Profesor Arief Budiman, bersama Dr. Eko Agus Suyono dan Dr. Nugroho Dewayanto, menghasilkan inovasi berupa Algaetree dan Algaerium, suatu sistem kultivasi mikroalga dalam photobioreactor yang dimodifikasi untuk mengoptimalkan penyerapan karbondioksida, baik dari lingkungan maupun udara sekitar.
Senin, 10 Februari 2025 MeTSi mengadakan acara Grand Opening Coworking Space (CWS) MeTSi. Acara dihadiri jajaran pimpinan Fakultas Teknik, pengelola & dosen homebase, tenaga kependidikan dan mahasiswa MeTSi. Dalam sambutannya, Prof Arief Budiman (Kaprodi MeTSi) menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut berkontribusi dalam mewujudkan CWS MeTSi. Harapan beliau fasilitas ini dapat bermanfaat untuk sivitas akademik MeTSi dalam berbagai hal, baik untuk proses belajar, diskusi, penelitian, maupun sekedar melepas penat. Pesan beliau untuk selalu iku merawat CWS ini dengan selalu menjaga kebersihan.
Pada hari Jumat, 4 Oktober 2024, Mahasiswa Magister Teknik Sistem, Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada melaksanakan kuliah lapangan untuk mata kuliah Sistem Rekayasa Hijau yang diampu oleh Dr. Ir. Arif Kusumawanto, M.T., IPU. Kuliah lapangan dilaksanakan di Pantai Baru Pandansimo, Kabupaten Bantul, DIY.
Sebanyak 22 mahasiswa Magister Teknik Sistem mengikuti kuliah lapangan, terdiri dari 20 mahasiswa Kelas Kerjasama PLN dan 2 mahasiswa kelas reguler khusus (hybrid). Kuliah lapangan diawali dengan pemaparan materi dan diskusi terkait penyusunan hasil report dari kegiatan kuliah lapangan ini. Kuliah lapangan dimulai pada pukul 09.00 sampai dengan 13.00 WIB. Pada kuliah lapangan ini, Mahasiswa bebas mengeksplorasi setiap sudut area di Pantai Baru Pandansimo, mulai dari Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB), kelompok ternak sapi dan unit produksi biogas, Area UMKM (wisata kuliner), tempat-tempat pemilahan dan penampungan sampah. Dan untuk menggali informasi lebih lengkap, mahasiswa juga melakukan wawancara dengan warga sekitar, termasuk dengan petugas-petugas yang bertanggungjawab di setiap fasilitas yang dikunjungi.
UGM kembali menjaring kandidat untuk Alumni Award 2024 dengan kategori sebagai berikut:
1. Pelopor Pemberdayaan Daerah Tertinggal, Terluar, dan Terdepan
2. Pelopor Inovasi, Desain, dan Kreativitas
3. Pelopor Kewirausahaan (Entrepreneurship)
4. Pelopor Pelestari Kebudayaan
Untuk detail persayaratan dan deadline pengusulan silakan dicermati pada poster berikut ini.
Sumber berita: https://alumni.ugm.ac.id/tentang-ugm-alumni-awards-2024/
Wisuda Program Pascasarjana UGM Periode II TA 2023/2024 (24/01) merupakan hari yang sangat berkesan bagi wisudawan MeTSi Khalifatun Nisa Amini, S.Pd., M.Eng.
Sasa @ GSP UGM
Sumber gambar: Instagram Magister Teknik Sistem
(https://www.instagram.com/metsiftugm/)
Magister Teknik Sistem meluluskan satu wisudawan dari konsentrasi Teknik Sistem Energi Baru dan Terbarukan dengan masa studi 1 tahun 9 bulan, Khalifatun Nisa Amini atau biasa dipanggil Sasa. Penelitian yang dilakukan Sasa berjudul Studi Kelayakan Desain Pembangkit Listrik Tenaga Surya Atap pada Gedung Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang sebagai Upaya Menuju Konsep Net Zero Energy Building. Sasa menggunakan piranti lunak PVsyst dan HomePro sebagai alat bantu berhasil mendesain empat konfigurasi PLTS, diantaranya, central inverter on grid, string inverter, hybrid central inverter, dan hybrid string inverter. Hasil analisis nilai ekonomi menunjukkan bahwa konfigurasi hybrid central inverter memiliki nilai NPC lebih rendah 11,24% dibandingkan dengan base scenario.